Main Article Content
Abstract
Early childhood need to receive stimulation to be sensitive to the environment. If children have developed a sense of caring for the environment, they will understand their responsibility in maintaining the environment around them. This research describes the material used to preserve the natural environment in the Merdeka curriculum. The type of research used is descriptive qualitative. This research approach uses a literature study method or literature study that uses journals or scientific articles, books, and references related to environmental conservation materials. Based on the research results, it can be concluded that Environmental resistance materials in the Early Childhood Education of Merdeka curriculum, which can be applied are 1) Cleanliness of the Natural Environment Applied, for example, children throw rubbish in the right place 2) Recycle rubbish; Applied example; children make crafts from used bottles, 3) Reforestation; Applied example; children plant trees in the school environment, 4) Mitigation Applied examples children are given examples of how to save themselves during an earthquake. 5) Go Green: Applied examples; children bring drinking bottles that can be used repeatedly (not plastic).
Keywords
Article Details
References
- Ajeng Ninda Uminar, Anisa Purti, Nurtina Irsad Rusdiani, Darul Arifin. (2022). Inovasi pembelajaran pada lembaga paud dimasa pandemi. Jurnal pendidikan dan anak usian dini Vol. 2 no 1 2022
- Ansori, M. (2020). Metode penelitian kuantitatif Edisi 2. Surabaya: Airlangga University Press.
- Chairun Fadillah Nisa, dan Hibana. (2022). Analisis kurikulum merdeka belajar mandiri dalam satuan pendidikan anak usia dini. 8 (2): 120–37.
- Departemen Pendidikan Nasional. (2004). Acuan menu pembelajaran pada kelompok bermain. Jakarta: Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini.
- Departemen Pendidikan Nasional. (2005). Modul sosialisasi pentingnya pendidikan anak usia dini. Jakarta: Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini, Dirjen PLS, 2005.
- Fakultas Pertanian Unmuh Sumatera Utara. (2022). Reboisasi , Pengertian Dan Manfaat
- Hamdani Fakhrudin dan Suprapno. (2022). Pengembangan Kurikulum Merdeka. Ke-1. Malang: CV. Literasi Nusantara Abadi.
- https://kurikulum.kemdikbud.go.id/
- https://kurikulum.kemdikbud.go.id/unduhan
- Jalal, Fasli. (2005). Arah kebijakan nasional pendidikan anak usia dini (jalur pendidikan non formal). Makalah disampaikan pada semiloka nasional pendidikan anak dini usia. Depdiknas, Jakarta, 9-12 Oktober 2005.
- Jamaris, Martini. (2006). Perkembangan dan pengembangan anak usia taman kanak-kanak. Jakarta: Grasindo.
- Kemendikbud. (2022). Buku saku kurikulum merdeka; tanya jawab. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 1–50.
- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. (2022, 20 Juli). Kurikulum dan Pembelajaran. Diambil kembali dari
- Kompas.com. (2021). Mitigasi bencana: pengertian, tujuan, jenis dan contohnya
- Kristiana, Dian. (2017). Peningkatan nilai-nilai karakter anak usia dini melalui kesenian reog ponorogo. Indria Jurnal Ilmiah Pendidikan Pra Sekolah Dan Sekolah Awal. Vol. 2 no 1 2017
- Lina Retnaningsih Eka dan Ummu Khairiyah. (2022). Kurikulum merdeka pada pendidikan anak usia dini. Jurnal program studi PGRA 8 (1): 143–58.
- Mumayzizah Jannah Miftahul, dan Harun Rasyid. (2023). Kurikulum merdeka: persepsi guru pendidikan anak usia dini. Jurnal Obsesi. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 7
- Mustofa, D., Soendjodjo, R. P., Nurmiati, Susanti, A., & Yuliantina, I. (2022, September 22). Pedoman pengembangan tema pembelajaran anak usia dini. Jakarta: Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini. Dipetik Oktober 17, 2022
- Novenda Alfian Nur Putri, Ida Yeni Rahmawati, Dian Kristiana. (2022). Implementasi model pembelajaran cerdas berbahasa indonesia fonik (CBI FONIK) dalam menstimulus kemampuan menyimak anak usia dini. Journal Paedagogy Vol. 9 no 4 2022
- Prameswari, Titania Widya. (2020). Merdeka Belajar : Sebuah Konsep Pembelajaran Anak Usia Dini Menuju Indonesia Emas 2045. Prosding Seminar Nasional Penalaran dan Penelitian Nusantara 1: 76–86.
- Prianti, Dkk. (2022). Analisis kurikulum merdeka dan platform merdeka belajar untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas. Jurnal Penjaminan Mutu 8: 238–44.
- Sugito, Betty Yulia Wulansari. (2016). Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Alam Untuk Meningkatlan Kualitas Proses Belajar Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat. Vol 3 no 1 2016
- Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Jakarta: Alphabet.
- Susanto, A. (2014). Perkembangan anak usia dini: pengantar dalam berbagai aspeknya. Kencana.
- Suyanto. (2005). Konsep dasar anak usia dini. Departemen Pendidikan Nasional.
- Waste 4 Change. (2024). Daur ulang sampah dan upaya atasi penumpukan sampah
- Wulansari, Betty Yulia. (2017). Model pembelajaran berbasis alam sebagai alternatif pengembangan karakter peduli lingkungan. journal umpo.ac.id. Vol. 5 no 2 2017