Main Article Content
Abstract
Psychological conditions are things that can not be seen directly by the five senses. For example sleeplessness, there are feelings of guilt, thinking no life-threatening, it can not respond to others when asked, and many other psychological problems. In guidance and counseling, AUM umum helps to unravel the psychological conditions through nine field problems. The population and sample of the study included 91 students of class VII and VIII SMP IT Tariq ibn Ziyad Boarding School using AUM umum F-3 for data collection. Results of research for class VII revealed the problem area in PDP, HSO,and JDK, and for class VIII is the problem area in PDP,and HSO got the highest yield of nine-field problems. Based on the interpretation of general AUM results, a description of the student's psychological condition can be an input for the school counselor to create the program and perform the service, most specifically to the field of issue that gets special attention.
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
- Afandi, R. (2011). Integrasi Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran Ips Di Sekolah Dasar (Vol. 1). Retrieved from http://pendikar.dikti.go.id/gdp/wp-content/uploads/Desain-Induk-Pendidikan-Karakter-
- Anggraeni, A. (2010). Penggunaan media film untuk meningkatkan motivasi siswa mengikuti layanan informasi belajar dalam pelayanan bimbingan dan konseling di kelas viii smp n 1 semarang. Universitas Negeri Semarang.
- Arikunto, S. (2006). Metodelogi penelitian. Yogyakarta: Bina Aksara.
- Barseli, M., & Ifdil, I. (2017). Konsep Stres Akademik Siswa. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 5(3), 143. https://doi.org/10.29210/119800
- Desyafmi, H., Firman, F., & Ifdil, I. (2016). Peningkatan Motivasi Siswa dalam Menyelesaikan Tugas Melalui Layanan Informasi. Konselor, 3(1), 35–41.
- Emosi, M., Jiwa, P., Rsupn, R., Wiguna, T., Samuel, P., Manengkei, K., … Hapsari, W. A. (2010). Masalah Emosi dan Perilaku pada Anak dan Remaja di Poliklinik Jiwa Anak dan Remaja RSUPN dr. Ciptomangunkusumo (RSCM), Jakarta. 12(4), 270–277.
- Febrita, D., Hartuti, P., & Sinthia, R. (2014). Pengaruh Layanan Bimbingan Klasikal Menggunakan Media Audio-Visual Terhadap Hubungan Sosial Teman Sebaya Siswa Di Kelas VII Di SMPN 4 Kota Bengkulu. Universitas Bengkulu.
- Fitri, E., Ifdil, I., & Neviyarni, S. (2016). Efektivitas layanan informasi dengan menggunakan metode blended learning untuk meningkatkan motivasi belajar. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan Dan Bimbingan Konseling, 2(2), 84–92.
- Iceu, R. (2011). Program bimbingan teman sebaya untuk meningkatkan percaya diri siswa. Jurnal Penelitian Pendidikan, Edisi Khus(2), 154–163.
- Ifdil, I., & Ilyas, A. (2017). Pengolahan Alat Ungkap Masalah (AUM) dengan Menggunakan Komputer Bagi Konselor. Jurnal Aplikasi IPTEK Indonesia, 1(1), 17–24. https://doi.org/10.24036/4.113
- Imran, Y. (2013). Permasalahan Anak Asuh dan Aplikasi Pelayanan Konseling Terhadap Mereka. Jurnal Konseling Dan Pendidikan, 1(1), 6. https://doi.org/10.29210/1200
- Lutfi, D. N. (2012). Hubungan Antara Dukungan Teman Sebaya Dengan Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Santriwati Pengurus Organisasi Pelajar Ppmi Assalaam (OP3MIA). Universitas Muhammadiyah Surakarta.
- Numri, M. (2015). Meningkatkan Kemandirian Belajar Melalui Layanan Penguasaan Konten Dengan Teknik Latihan Saya Bertanggungjawab. Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan & Konseling, 1(1), 48–53.
- Nurhasanah, N., & Farozin, M. (2019). The Identification of Students’ Problems in Junior High School Using AUM Umum (General Problem-Revealing Instrument). 326(Iccie 2018), 377–381. https://doi.org/10.2991/iccie-18.2019.64
- Puslitbang, P., Sosial, K., & Timur, J. (2015). The Phenomenon of Juvenile Delinquency and Criminality. (200), 121–140.
- Roshita, I. (2015). Upaya Meningkatkan Perilaku Sopan Santun melalui Layanan Bimbingan Kelompok dengan Teknik Sosiodrama. Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan & Konseling, 1(2).
- Sartono, Y. (2014). Peningkatkan tanggungjawab belajar melalui layanan penguasaan konten dengan teknik role playing. Jurnal Penelitian Tindakan Kelas, 15(4).
- Sihotang, N., & Yusuf, A. M. (2013). Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Pencapaian Tugas Perkembangan Remaja Awal dalam Aspek Kemandirian Emosional ( Studi Eksperimen di SMP Frater Padang ). 2 (4).
- Stevani, H. (2018). Layanan Konseling Kelompok Untuk Mengembangkan Hubungan Sosial Peserta Didik. WAHANA DIDAKTIKA, 16 (3).