Main Article Content

Abstract

This study discusses character education in instilling washathiyyah values for the Muslim generation. Some Indonesian scholars who study the value of washathiyyah are Abdullah Nashih Ulwan, Hamka, and Zakiah Drajat. They are a row of scholars who spend all their lives inviting people to goodness through their works, pens and oral advice. Through their works and thoughts, they have contributed a lot in accompanying the journey of Muslims, especially in practicing the religion that is Rahmatan Lil 'Alamin. This research is a descriptive literature review with qualitative research. From the results of the study, it can be concluded that Abdullah Nashih Ulwan stipulates that the cultivation of washathiyyah Islamic values in building character must be carried out at every marhalah of the human journey from the age of conception, the phase of children, adolescents, and adults. likewise, the type of parenting will affect the growth and development of children as a generation of Muslims. There are parenting patterns that are democratic, authoritarian, permissive, and neglectful. Hamka views that the applied parenting should contain the values of shaja'ah, iffah, wisdom, and adl. Zakiah Drajat reveals feelings, behavior /actions, healthy body and mind as the key to grounding washathiyyah values for the Muslim generation. It is hoped that this paper will be able to provide an overview of the Indonesian Muslim Ulama and a reference for writing scientific papers based on the views of the three Ulama.

Keywords

Washathiyyah Character Abdullah Nashih Ulwan Zakiah Drajat Hamka Character Generation Muslims

Article Details

References

  1. Abdul, M, T Rostitawati, R Podungge, and M Arif. 2020. Pembentukan akhlak dalam memanusiakan manusia: Perspektif Buya Hamka. Jurnal Pendidikan Islam Dan Budi Pekerti 1 (1): 79–99.
  2. Alfian, Muhammad. 2019. Pemikiran pendidikan Islam Buya Hamka. Islamika : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman 19 (02): 89–98. https://doi.org/10.32939/islamika.v19i02.454.
  3. Alfiyah, Avif. 2017. Metode penafsiran Buya Hamka dalam tafsir Al-Azhar. Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin 15 (1): 25. https://doi.org/10.18592/jiiu.v15i1.1063.
  4. Amaliati, Siti. 2020. Pendidikan karakter perspektif Abdullah Nashih Ulwan dalam kitab Tarbiyatul Aulad Fil Islam dan relevansinya menjawab problematika anak di era milenial. Child Education Journal (CEJ) 2 (1): 34–47.
  5. Arroisi, Jarman, and Martin Putra Perdana. 2021. Pendidikan keluarga perspektif barat dan Islam (kajian psikologi keluarga menurut Zakiah Daradjat). Muaddib : Studi Kependidikan Dan Keislaman 11 (2): 160–76. https://doi.org/10.24269/muaddib.v1i2.4079.
  6. Dede Darisman. 2014. Konsep pendidikan anak menurut Abdullah Nashih Ulwan. Online Thesis.
  7. Diana, Mutiah. 2010. Psikologi bermain anak usia dini. بیماریهای داخلی.
  8. Fatmalia, Annisa. 2022. Dampak era milenial terhadap perilaku anak usia dini. Seminar Nasional Dan Call for Paper “Membangun Sinergitas Keluarga Dan Sekolah Menuju PAUD Berkualitas, 180–85. issn: 2655-6189.
  9. Fikri, M Ali. 2018. Pendidikan Islam perspektif Abdullah Nashih Ulwan Edi Iskandar. Akademika. Vol. 17.
  10. Ghofur, A. n.d. Pendidikan keluarga menurut Buya Hamka. Repository.Uinjkt.ac.id.
  11. Haris, Dr. Abd. 2018. Etika Hamka: Konstruksi etik berbasis rasional. Edited by Pres Islami. Yogyakarta: CV. Mandar Maju.
  12. Hidayat, Nur. 2017. Konsep pendidikan akhlak bagi peserta didik menurut pemikiran Prof. Dr. Hamka. Solid State Ionics.
  13. Imron, Ali. 2016. Pendidikan kepribadian anak menurut Abdullah Nashih Ulwan. Edukasia Islamika 1: 89.
  14. Iwan Janu Kurniawan. 2012. Pemikiran Prof. Dr. Zakiah Daradjat tentang pendidikan Islam dalam perspektif psikologi agama. Jurnal Pendidikan Agama Islam 20 (May 2014): 1–3.
  15. M Syahran Jailani. 2014. Teori pendidikan keluarga dan tanggung jawab orang tua dalam pendidikan anak usia dini. Nadwa Jurnal Pendidikan Islam 8.
  16. Mawangir, Muh. 2015. Zakiah Daradjat dan pemikirannya tentang peran pendidikan Islam dalam kesehatan mental. Muh. Mawangir Intizar 21 (1).
  17. Mayra, Guallichico. 2013. “Pandangan Hamka terhadap urgensi pendidikan Islam dalam kehidupan manusia. Journal of Chemical Information and Modeling 53 (9): 1689–99.
  18. Najib, Muhammad Ainun. 2019. “Epistemologi tasawuf modern Hamka. Journal of Chemical Information and Modeling 53 (9): 1689–99.
  19. Nasihuddin, M. 2016. Percikan pemikiran pendidikan Hamka. Jurnal Al Lubab 1 (1): 166–80.
  20. Nini Aryani. 2015. Konsep pendidikan anak usia dini dalam perspektif pendidikan Islam. POTENSIA: Jurnal Kependidikan Islam 14 (2): 213–29.
  21. Nur F, Afifah, Novias Maharani, Cinantya Lungid N, and Erlinda Rahma Dewi. 2023. Dampak menonton serial kartun kesukaan terhadap perilaku anak. Jurnal Pendidikan Anak 12 (1): 72–80. https://jpurnal.uny.ac.id/index.php/jpa/article/view/55551/19723.
  22. Pransiska, Toni. 2017. Konsepsi fitrah manusia dalam perspektif Islam dan implikasinya dalam pendidikan Islam kontemporer. Jurnal Ilmiah Didaktika 17 (1): 1. https://doi.org/10.22373/jid.v17i1.1586.
  23. Rahiem, Maila. 2023. Orang tua dan regulasi emosi anak usia dini. Aulad: Journal on Early Childhood 6 (1): 40–50. https://doi.org/10.31004/aulad.v6i1.41.
  24. Rahmat, Stephanus Turibius. 2018. Filsafat pendidikan anak usia dini. Jurnal Lonto Leok Pendidikan Anak Usia Dini 1 (1): 1–13.
  25. Rofi, Sofyan, Benny Prasetiya, and Bahar Agus Setiawan. 2019. Pendidikan karakter dengan pendekatan tasawuf modern Hamka dan transformatif kontemporer. Intiqad: Jurnal Agama Dan Pendidikan Islam 11 (2): 396–414. https://doi.org/10.30596/intiqad.v11i2.2658.
  26. Rudi Aji Mulya. 2014. Feodalisme dan imperialisme di era global.
  27. Salik, Mohamad. 2014. Mengembangkan fitrah anak melalui pendidikan Islam (studi atas pemikiran Hamka). El-Qudwah, 244199.
  28. Samsuri, Suriadi. 2020. Hakikat fitrah manusia dalam Islam. AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Islam 18 (1): 85–100. https://doi.org/10.35905/alishlah.v18i1.1278.
  29. Saniati. 2021. Konsep hidup bahagia: studi komparatif tasawuf modern Hamka dan filsafat stoikisme Marcus Aurelius. Repository Uin Banten, 61–94.
  30. Setiawan, Agus, and Eko Kurniawanto. 2016. Metode pendidikan Islam masa kini dalam keluarga perspektif Abdullah Nashih Ulwan.” Educasia 1 (2): 137–54.
  31. Wiyani, Novan Ardy. 2017. Optimalisasi kecerdasan spiritual bagi anak usia dini menurut Abdullah Nashih Ulwan. ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal 4 (2): 77. https://doi.org/10.21043/thufula.v4i2.2009.
  32. Yaakob, Zul’azmi. 2012. Falsafah alam dalam konteks falsafah ketuhanan menurut Hamka. International Journal of Islamic Thought 1 (1): 74–86. https://doi.org/10.24035/ijit.01.2012.009.
  33. Yuyun, Istiana. 2014. Konsep-konsep dasar pendidikan anak usia dini. Didaktika 20 (2): 90–98.