Abdullah, M. (2017). Mempertanyakan Kembali Kepastian Hukum Dalam Perspektif Hukum Pidana Dan Sistem Hukum Nasional. Legalitas: Jurnal Hukum, 4(1), Article 1. https://doi.org/10.33087/legalitas.v4i1.108
Andrianto, F. (2020). Kepastian Hukum dalam Politik Hukum di Indonesia. Administrative Law and Governance Journal, 3(1), 114–123. https://doi.org/10.14710/alj.v3i1.114-123
Ansarullah, A., Eddy, P., & Efendi, E. (2022). Kepastian Hukum Program Legislasi Kabupaten/Kotaterhadap Pembangunan Hukum Di Daerah. Jurnal Suara Hukum, 4(2), 408–434. https://doi.org/10.26740/jsh.v4n2.p408-434
Apriani, D., & Bur, A. (2021). Kepastian Hukum dan Perlindungan Hukum dalam Sistem Publikasi Pendaftaran Tanah di Indonesia. Jurnal Bina Mulia Hukum, 5(2), Article 2. https://doi.org/10.23920/jbmh.v5i2.11
Damayanti, F. I., & Soeskandi, H. (2022). Kewenangan Jaksa Penuntut Umum Dalam Upaya Hukum Peninjauan Kembali. Bureaucracy Journal: Indonesia Journal of Law and Social-Political Governance, 2(2), Article 2. https://doi.org/10.53363/bureau.v2i2.35
Dm, M. Y., Gunawan, H., Ramadan, M. I., Marananda, Y., & Saragih, G. M. (2023). Peranan Kejaksaan Sebagai Penegak Hukum Dikaitkan Dengan Faktor Penegak Hukum Dalam Perspektif Sosiologi Hukum. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 5(2), Article 2. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i2.12619
Fitriani, R. E., Asshofa, M. M., & Humaeroh, N. S. (2022). Analisis Penetapan Surat Dakwaan Terhadap Suatu Tindak Pidana. Al-Jinayah: Jurnal Hukum Pidana Islam, 8(1), Article 1. https://doi.org/10.15642/aj.2022.8.1.38-57
Fitrihabi, N., Rafikah, R., & Kurniawan, A. (2021). Kepastian Hukum, Kemanfaatan Dan Keadilan Pemidanaan Kejahatan Asal Usul Perkawinan: Analisis Putusan No. 387/Pid.B/2021/PN.Jmb. Al-Jinayah: Jurnal Hukum Pidana Islam, 7(2), Article 2. https://doi.org/10.15642/aj.2021.7.2.484-509
Halilah, S., & Arif, M. F. (2021). Asas Kepastian Hukum Menurut Para Ahli. Siyasah: Jurnal Hukum Tata Negara, 4(2), Article II.
Heltaji, H. (2022). Dilema Hak Asasi Manusia dan Hukum Mati Dalam Konstitusi Indonesia. Pamulang Law Review, 4(2), Article 2. https://doi.org/10.32493/palrev.v4i2.17747
Huda, M. (2020). Hak Atas Memperoleh Kepastian Hukum dalam Perspektif Persaingan Usaha Melalui Telaah Bukti Tidak Langsung. Jurnal HAM, 11(2), Article 2. https://doi.org/10.30641/ham.2020.11.255-267
Humulhaer, S. (2016). Kepastian Hukum Terhadap Putusan Hakim Yang Tidak Mencantumkan Perintah Penahanan Batal Demi Hukum Berdasarkan Pasal 197 KKUHP. SUPREMASI HUKUM, 12(01), Article 01. https://doi.org/10.33592/jsh.v12i01.2683
Indria, L. N., & Muhammad, A. (2022). Efektivitas Hukuman Pidana Penjara Sebagai Efek Jera Terhadap Pelaku Korupsi di Indonesia. Jurnal Justitia: Jurnal Ilmu Hukum Dan Humaniora, 9(3), Article 3. https://doi.org/10.31604/justitia.v9i3.1445-1450
Julyano, M., & Sulistyawan, A. Y. (2019). Pemahaman Terhadap Asas Kepastian Hukum Melalui Konstruksi Penalaran Positivisme Hukum. CREPIDO, 1(1), 13–22. https://doi.org/10.14710/crepido.1.1.13-22
Manullang, E. F. M. (2022). Misinterpretasi Ide Gustav Radbruch mengenai Doktrin Filosofis tentang Validitas dalam Pembentukan Undang-Undang. Undang: Jurnal Hukum, 5(2), Article 2. https://doi.org/10.22437/ujh.5.2.453-480
Mulkan, H. (2021). Peranan Hakim Dalam Persidangan Perkara Pidana Sebagai Upaya Penegakan Hukum Pidana. Jurnal Hukum Samudra Keadilan, 16(2), Article 2. https://doi.org/10.33059/jhsk.v16i2.4118
Putra, Y. S. (2017). Penerapan Prinsip Ultra Petita Dalam Hukum Acara Pidana Dipandang Dari Aspek Pertimbangan Hukum Putusan Perkara Pidana. University Of Bengkulu Law Journal, 2(1), Article 1. https://doi.org/10.33369/ubelaj.2.1.14-28
Putri, D. (2018). Penerapan Hukum Pidana Yang Memberikan Efek Jera Bagi Pelaku Tindak Pidana Seksualitas. Viva Themis: Jurnal Ilmu Hukum Dan Humaniora, 1(1), Article 1. https://doi.org/10.24967/vt.v1i1.143
Rangga, G. S., & Ayuni, S. E. (2022). Kepastian Hukum Putusan Pemidanaan yang Tidak Berdasarkan Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum. Jurnal Magister Hukum Perspektif, 13(2), Article 2. https://doi.org/10.37303/magister.v13i2.68
Sampe, M. B., & Ilyas, M. (2023). Peranan Jaksa Penuntut Umum Dalam Pelaksanaan Diversi Pada Pelaku Tindak Pidana Anak: Studi Di Kejaksaan Tinggi Papua. Journal of Lex Philosophy (JLP), 4(1), Article 1. https://doi.org/10.52103/jlp.v4i1.1496
Sanjaya, I. P. A. E., Rodliyah, R., & Ufran, U. (2024). Peran Jaksa Dalam Penyelesaian Tindak Pidana Yang Dilakukan Orang Dewasa Melalui Proses Restorative Justice (Studi di: Kejaksaan Negeri Lombok Timur). Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(1), Article 1. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i1.8596
Setiawan, A. (2020). Keadilan Cephalus Sebagai Solusi Penanganan Korupsi Di Indonesia. Jurnal Filsafat Indonesia, 3(3), Article 3. https://doi.org/10.23887/jfi.v3i3.27941
Simamora, J. (2014). Kepastian Hukum Pengajuan Kasasi Oleh Jaksa Penuntut Umum Terhadap Vonis Bebas. Jurnal Yudisial, 7(1), Article 1. https://doi.org/10.29123/jy.v7i1.90
Zafitriani, D. A., & Khasanah, K. (2024). Kepastian Hukum dalam Pelaksanaan Pengawasan Produk-Produk yang Telah Bersertifikat Halal di Indonesia. El-Hisbah, 4(1), Article 1. https://doi.org/10.28918/elhisbah.v4i1.7551