Main Article Content
Abstract
Secara bawah sadar, kaum intelektual Muslim langsung meninjau sistem pendidikan yang dilaksanakan ketika menghadapi zaman di mana masyarakat Muslim mengalami degradasi moral dan pengetahuan. Dilema degradasi dihadapi kaum Muslim Nusantara adalah termasuk telah berada pada titik nadir. Sekalipun unggul dalam kuantitas, kaum Muslim Nusantara menjadi ummat yang paling anjok kualitasnya. Kaum Muslim benar-benar takluk atas hegemomi bangsa-bangsa lain. Pendidikan tentunya adalah tinjauan utama dari degradasi ini. Ta'dib adalah teori dan sistem pendidikan yang ditemukan oleh Syed Muhammad Naquib Al-Attas. Sama seperti teori-teori pendidikan lain, teori ini dilatarbelakangi oleh keresahan atas kemanadegan sistem pendidikan yang tersedia. Al-Attas mengakui teori ini digali langsung dari straegi dan sistem yang diterapkan Rasulullah Saw dalam melakukan pendidikan bagi kaum Muslim. Tulisan ini berupaya menggali keunggulan-keungulan yang dimiliki ta'dib dan berusaha mengevaluasi teori tersebut dengan pendekatan kritis atas pokok-pokok pemikiran Syed Muhammad Naquib Al-Attas.