Main Article Content
Abstract
Penelitian ini di latarbelakangi oleh adanya permasalahan yang ditemukan di kelas X IPK MAN 1 Payakumbuh berdasarkan observasi dan wawancara yang telah dilakukan yaitu matematika merupakan pembelajaran yang membosankan bagi siswa, kurang konsentrasinya siswa selama proses pembelajaran, dan rendahnya hasil belajar siswa. Salah satu upaya yang dapat mengatasi masalah tersebut adalah pembelajaran menggunakan jeda strategis dengan teka-teki didalam pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar menggunakan jeda strategis dengan teka-teki lebih baik dari pada tanpa jeda strategis di kelas X IPK MAN 1 Payakumbuh. penelitian ini adalah pra-eksperimen dengan rancangan The Static Group Comparison Only Design. Data penelitian ini diperoleh dari tes akhir . Hasil thitung =3,58 dan ttabel = 1,68, karena thitung > ttabel bearti H0 ditolak pada taraf nyata α = 0, 05, serta dengan menggunakan software minitab diperoleh Pvalue = 0,000 yang artinya Pvalue < α dengan α = 0,05. Dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika siswa menggunakan jeda strategis dengan teka-teki lebih baik dari pembelajaran tanpa jeda strategis dengan teka-teki di kelas X IPK MAN 1 Payakumbuh.
Keywords
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Copyright Notice
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Al Qalasadi of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Al Qalasadi published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)